JAKARTA — PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) melakukan revisi terhadap anggaran dasar perseroan dengan tujuan memperluas ruang lingkup kegiatan usaha serta pemanfaatan modal, termasuk di perusahaan berbasis teknologi informasi.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi perseroan untuk memperkuat posisi di sektor keuangan digital dan memperluas cakupan aktivitas penunjang yang relevan dengan perkembangan industri perbankan modern.
Dalam keterbukaan informasi resmi, OCBC NISP menegaskan bahwa perubahan ini tidak hanya menegaskan kembali kegiatan perbankan konvensional, tetapi juga memberikan peluang bagi perseroan untuk melakukan penyertaan modal pada perusahaan keuangan yang menjadikan teknologi informasi sebagai basis utama layanan dan produknya.
Kegiatan Perbankan dan Aktivitas Penunjang
Pasal 3 dari perubahan anggaran dasar menyebutkan bahwa OCBC NISP menjalankan usaha di bidang bank umum, termasuk kegiatan perbankan syariah sesuai peraturan perundang-undangan. Dalam praktiknya, perseroan memiliki mandat untuk:
Menghimpun dana masyarakat dalam bentuk giro, tabungan, deposito, dan instrumen simpanan lain.
Menyalurkan kredit jangka pendek, menengah, maupun panjang.
Menerbitkan surat pengakuan utang.
Melakukan transaksi surat berharga seperti wesel, obligasi, sertifikat Bank Indonesia, dan instrumen pasar keuangan lainnya.
Menyelenggarakan layanan transfer dana, penempatan dan peminjaman dana antarbank, aktivitas valuta asing, anjak piutang, usaha kartu kredit, penerbitan bank garansi, hingga layanan sistem pembayaran.
Selain kegiatan inti, OCBC NISP juga dapat menjalankan aktivitas penunjang melalui penyertaan modal pada bank atau perusahaan jasa keuangan lain. Revisi terbaru memperluas cakupan penyertaan modal hingga perusahaan yang memanfaatkan teknologi informasi untuk menghasilkan produk keuangan sebagai kegiatan utama.
Ruang Penyertaan Modal dan Strategi Konsolidasi
Dalam dokumen resmi Perubahan Anggaran Dasar Bank OCBC NISP Akta No. 2 tanggal 2 Desember 2025, dijelaskan bahwa perseroan dapat melakukan:
Penyertaan modal di bank atau perusahaan lain di sektor jasa keuangan, termasuk modal ventura, pembiayaan konsumen, perusahaan efek, asuransi, dan kliring.
Penyertaan modal di perusahaan yang memanfaatkan teknologi informasi untuk layanan keuangan digital.
Kegiatan penyertaan modal sementara untuk mengatasi risiko kredit atau pembiayaan.
Pendiri dan pengelolaan dana pensiun serta jasa manajemen guna meningkatkan efektivitas konsolidasi dan strategi usaha.
Langkah ini memungkinkan OCBC NISP untuk mengonsolidasikan seluruh aktivitas konglomerasi keuangan yang dikendalikan perseroan, sekaligus mengoptimalkan keuangan di tingkat grup dan meningkatkan efektivitas pengelolaan risiko.
Penyesuaian Struktur Tata Kelola dan Kepemilikan
Seiring dengan penguatan peran di sektor keuangan, OCBC NISP menyesuaikan struktur pengelolaan, termasuk kewajiban memiliki direktur khusus yang membawahi fungsi konglomerasi keuangan. Direksi ini bertanggung jawab atas tata kelola, manajemen risiko, serta pemenuhan permodalan konglomerasi secara terintegrasi.
Selain itu, revisi anggaran dasar memperkenalkan pembatasan baru terkait saham pengendali. Saham milik pemegang saham pengendali tidak diperbolehkan diagunkan atau dijaminkan kepada pihak lain, kecuali lembaga yang berwenang dalam rangka penyelamatan atau penanganan permasalahan bank sesuai ketentuan berlaku.
Strategi Digital dan Keuangan Modern
Dengan perubahan ini, OCBC NISP menegaskan komitmennya untuk mengikuti tren transformasi digital di sektor keuangan. Penyertaan modal pada perusahaan berbasis teknologi informasi memungkinkan perseroan mengakses inovasi baru dalam produk keuangan, meningkatkan efisiensi layanan, dan memperluas jangkauan pasar, termasuk di segmen konsumen digital dan UMKM.
Selain itu, revisi anggaran dasar juga memfasilitasi fleksibilitas dalam mengambil keputusan strategis terkait konsolidasi keuangan, penempatan modal, dan kolaborasi dengan perusahaan fintech, sehingga bank dapat lebih responsif terhadap perubahan dinamika pasar dan regulasi.
Dukungan terhadap Pertumbuhan Usaha dan Inovasi
Revisi ini tidak hanya memperluas ruang lingkup bisnis, tetapi juga memberi keleluasaan bagi OCBC NISP untuk mendorong inovasi, meningkatkan penetrasi digital banking, serta memperkuat peran sebagai bank yang adaptif di era teknologi finansial. Perseroan menekankan bahwa langkah ini sejalan dengan tujuan jangka panjang untuk menjaga daya saing, memperkuat intermediasi keuangan, dan memberikan layanan yang lebih relevan kepada nasabah.
Perubahan anggaran dasar OCBC NISP menjadi tonggak penting untuk memperluas kegiatan usaha dan penyertaan modal, khususnya di perusahaan berbasis teknologi informasi. Dengan strategi ini, perseroan tidak hanya menegaskan posisi di sektor perbankan tradisional, tetapi juga memanfaatkan peluang digital untuk meningkatkan efisiensi, inovasi, dan pertumbuhan jangka panjang.
